Tugas keperawatan Maternitas I. Program Studi Ilmu Keperawatan-Fakultas Keperawatan, Universitas Hasanuddin. Makassar.
Tags:
Similar Mind Maps
Outline
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
LAKI-LAKI
Spermatogonium
Spermatosit primer
Spermatosit sekunder
Spermatid
SPERMA DEWASA
Spermatid
SPERMA DEWASA
Spermatosit sekunder
Spermatid
SPERMA DEWASA
Spermatid
SPERMA DEWASA
PEREMPUAN
Oogonium
Oosit primer
Oosit sekunder
Ootid
SEL TELUR
Badan Polar 2
Badan Polar
Badan polar 1
KHAIRUNNISA HALID
R011191071
RA 2019
- Plasenta mulai terbentuk pada saat IMPLANTASI. Selama minggu ke-3 setelah konsepsi, sel trofoblas yang berasal dari vili korionik akan melakukan invasi pada area desidua basalis. Jika uterus kapiler telah didapati, maka arteri spiralis endometrial akan terisi dengan darah ibu. Vili korionik akan tumbuh ke rongga di antara dua lapis sel yaitu Sel Sinsitium Luar dan Sel Sitotrofoblas Dalam. Lapisan ketiga berkembang menjadi Anchoring Septa yang membagi desidua menjadi terpisah yang dikenal dengan kotiledon. 15-20 kotiledon vili korionik akan bercabang dan terbentuklah sistem pembuluh darah fetus. sirkulasi antara ibu, plasenta, dan fetus terjadi pada hari ke-17, ketika jantung embrio berdetak. akhir dari minggu ke-3, darah embrio bersirkulasi di embrio dan vili korionik. Minggu ke-7 plasenta sudah memproduksi sebagian besar hormon maternal (steroid). Esterogen yang diproduksi adalah estriol.
- Plasenta lengkap di minggu ke-12 melebar hingga minggu ke-2, saat telah menutupi setengah permukaan uterus.
- Plasenta akan menebal dengan vili yang cabangnya berkembang di dalam plasenta.
PERKEMBANGAN PLASENTA
PERKEMBANGAN JANIN
KONSEPSI
SPERMATOGENESIS DAN OOGENESIS
MATERNITAS
masuk ke dinding rahim/ENDOMETRIUM
pada hari ke-6 terjadi di DINDING POSTERIOR ATAS
IMPLANTASI
terjadi di AMPULA TUBA
FERTILISASI
Fase Penembusan Korona Radiata, Zona Pellusida, dan Penyatuan Oosit serta membran Sel Sperma