Kerajaan Allah adalah pemerintahan Allah yang secara dinamis dan aktif berada dalam sejarah manusia melalui Tuhan Yesus Kristus. Untuk menebus umat Allah dari kuasa dosa dan Iblis, serta menegakan langit dan bumi baru.

Keberdosaan dan pemberontakan manusia membuat pemerintahan Allah, tidak sepenuhnya terwujud, tidak terkecuali di dalam umat Allah sendiri (Israel)

Allah, melalui para Nabi menubuatkan pemerintahan Allah yang sepenuhnya, tidak hanya atas umat-Nya Israel, tetapi atas seluruh bumi.

suatu kerajaan kekal yang akan meremukkan semua kerajaan lainnya (Dan. 2:44-45), dan akan diperintah oleh Anak Manusia selamalamanya (Dan. 7:13-14).

Kerajaan Allah terwujud melalui kedatangan Kristus

Yohanes Pembaptis berseru kerajaan Allah sudah dekat

Yesus mengatakan bahwa waktunya sudah genap

kerajaan Allah itu sudah datang

Nama Yesus diidentikkan dengan kerajaan Allah

Kerajaan Allah adalah ‘pemerintahan’ Allah atas seluruh alam ciptaan-Nya, bukan hanya keselamatan individu atau di hati orang percaya, dimana Allah masuk dalam sejarah umat manusia, melaksakan rencanaNya dan mengarahkan sejarah kepada tujuanNya

Kerajaan Allah ditegakkan melalui anugerah Allah semata, manusia meresponi anugerah tersebut dengan iman dan komitmen

Tanda kehadiran kerajaan Allah

Kerajaan Allah bersifat ganda: masa sekarang dan akan datang

Roh Kudus berperan dalam kerajaan Allah sebagai Penerobos zaman not yet ke zaman yang already

Tanda-tanda zaman

Melibatkan gereja – ‘menghadirkan’ kerajaan Allah di bumi seperti di surga

Hidup Kristen yang bertanggung jawab

Penderitaan Kristen

Kebudayaan—ada kesinambungan di sini dan akan datang

Eskatologi dari kata eschaton=terakhir dan logos=firman, pengajaran. Eskatologi bisa dipahami sebagai pengajaran tentang hal-hal terakhir

kematian jasmani

kekekalan jiwa

intermediate state

kedatangan Yesus kembali

1000 tahun

kebangkitan

penghakiman dan kondisi akhir

langit dan bumi baru